Thursday, 23 February 2017

Penyusunan Program Penyuluhan

PENDAHULUAN
A.   Latar Belakang
Programa Penyuluhan Pertanian Kecamatan/BPP adalah pernyataan tertulis yang disusun secara sistematis tentang rencana kegiatan penyuluhan pertanian dikecamatan/BPP yang menggambarkan keadaan sekarang, tujuan yang ingin dicapai, masalah-masalah serta cara mencapai tujuan, yang disusun secara partisipatif setiap tahun, dalam rangka memberikan dukungan terhadap pencapaian tujuan program pembangunan pertanian yaitu meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan petani (Buku Kerja Penyuluhan Pertanian).
B.   Pelaksanaan Praktikum
Praktikum dilaksanakan pada hari Kamis tanggal 17 Desember 2009 di BPP Astambul dengan peserta 29 orang yang terdiri dari 15 orang mahasiswa, dosen pengasuh mata kuliah, 3 orang asisten praktikum, 4 orang kontak tani, sekretaris desa, 4 orang PPL dan Kepala BPP.
C.   Struktur Laporan
  1. Pendahuluan
    1. Latar Belakang
    2. Pelaksanaan Praktikum (Waktu, Tempat, Peserta)
    3. Struktur Laporan
  1. Program Penyuluhan Pertanian di BPP Astambul
    1. Penjelasan  Petugas BPP Astambul
    2. Program Penyuluhan
    3. Jadwal, petugas, lokasi dll
  1. Pembahasan Teori dan Praktik di BPP Astambul
    1. Latar Belakang
    2. Masalah
    3. Tujuan
    4. Program  (Cara Mencapai Tujuan)

PROGRAM PENYULUAHAN PERTANIAN Di BPP ASTAMBUL
A.   Penjelasan  Petugas BPP Astambul
Penjelasan oleh petugas BPP adalah tentang perkenalan para peserta yang hadir pada saat praktikum. Pada saat praktikum yang hadir adalah Kepala BPP Astambul, tiga PPL dan PPUP, empat ketua kelompok tani dan sekretaris desa. Selain itu juga penjelasan tentang panduan penyusunan program dan macam-macam program yang ada di Kecamatan Astambul tersebut oleh PPUP BPP Astambul.

B.   Program Penyuluhan
Jenis Program Penyuluhan di BPP Astambul dibagi menjadi dua jenis, yaitu program yang keluar dari kebijakan pemerintah dan program yang keluar dari permasalahan yang ada di lapangan.
Macam-macam program yang keluar dari kebijakan pemerintah adalah:
·         SLPTT Padi
·         PUAP
·         Pengembangan Sapi
·         Pengembangan Karet
Macam-macam program yang keluar dari permasalahan yang ada dilapangan adalah:
·         Bubur Bordo
·         Pupuk Organik

PEMBAHASAN TEORI dan PRAKTIK di BPP ASTAMBUL
A.   Latar Belakang
Menurut teori yang didapat, latar belakang berisikan tentang analisis fakta dan keadaan. Keadaan merupakan informasi tentang fakta-fakta yang berkaitan dengan programa penyuluhan pertanian. Fakta-fakta ini harus ditunjukkan oleh data dan informasi yang terdapat pada saat akan disusunnya suatu Programa Penyuluhan Pertanian (Buku Kerja Penyuluhan Pertanian).
Adapun data yang diperoleh dari praktikum adalah sebagai berikut:
a.    Kadaan wilayah BPP Astambul
1.    Data desa wilayah kerja BPP Astambul
Terdiri dari 22 desa, 22 Wilayah Kerja Binaan Penyuluh Pertanian (WKBPP) dengan 22 orang PPL.
2.    Data Usaha Tani
Luas WKBPP Astambul mempunyai luas wilayah 21.650 Ha terdiri dari:
·         Luas Sawah
a). Tadah Hujan (Potensial)                :  1.878 Ha
b). Sawah Lebak (Potensial)               :  3.055 Ha
·         Lahan Kering
a).  Potensial                                           :  1.285 Ha
b).  Fungsional                                       :     517 Ha
·         Pekarangan                                            :  2.457 Ha
·         Tegal/Kebun                                           :  9.000 Ha
·         Ladang huma                                         :     517 Ha
·         Perkebunan                                            :  3.569 Ha
·         Lain-lain                                                  :     406 Ha
3.    Data Fisik
Tofografi WKBPP Astambul mempunyai kemiringan mendatar, landai dengan ketinggian antara 130 s/d 170 dpl serta pH antara 4,5 - 5,9. Jenis tanah Podsolik Merah Kuning, beriklim sedang dengan curah hujan 2.145 mm, hari hujan 269 hari/tahun.
4.    Data Kelembagaan Penyuluh Pertanian
Kelembagaan Penyuluh Pertanian yang ada di WKBPP Astambul yang ada kaitannya dengan pelaksanaan Penyuluhan Pertanian adalah:
§  RMD/BPD                          :  22 buah
§  Posyandu                           :  22 buah
§  PKK                                     :  22 buah
§  PKK Binaan Kabupaten  :    1 buah
5.    Data Catur Sarana
Catur sarana yang ada kaitannya dengan Penyuluhan Pertanian adalah:
§  KUD                                    :    2 buah
§  Kios saprodi                       :    2 buah
§  Penggilingan padi            :  30 buah
§  Pasar                                   :    1 buah
6.    Fasilitas Usaha Tani
Fasilitas usaha tani yang dimiliki oleh kelompok/petani adalah:
§  Pompa air                           :      3 unit
§  Gumbaan                           :  678 buah
§  Power Threser                   :    10 buah
§  Hand Traktor                      :      7 buah
§  Hand Sprayer                    :    85 buah

B.   Masalah
Menurut teori masalah adalah faktor yang dapat menyebabkan tidak tercapai tujuan. Faktor-faktor penyebab itu ada yang bersifat perilaku dan ada pula yang bersifat non prilaku. Permasalahan diambil dari kebutuhan dari petani di wilayah kerja BPP (Buku Kerja Penyuluhan Pertanian).
Permasalahan yang ada di WKBPP Astambul adalah sebagai berikut:
a.    Tanaman Pangan
§  Padi
-       Serangan OPT (pengerek batang, siput, murbei, tikus) yang disebabkan lingkungan kurang bersih
-       Dosis pemupukan yang tidak sesuai dengan anjuran, karena harga pupuk mahal
-       Belum semua kelompok tani yang menggunakan benih unggul bermutu
-       Belum semua kelompok menggunakan benih unggul lokal bermutu
§  Jeruk
-       Pemangkasan belum dapat dilaksanakan, karena kesadaran petani belum yakin manfaatnya
-       Penyakit Diplodia menjadi sangat sulit dikendalikan dan menjadi kendala saat ini, karena kemampuan keterampilan sikap masih jauh kurang tanggap
-       Pemupukan masih belum dilaksanakan sesuai anjuran, terutama penggunaan pupuk kandang, dikarenakan masih kurang kesadaran dan kemampuan untuk melaksanakannya.
b.    Perkebunan
§  Tanaman Karet
-       Mutu bongkar yang dihasilkan rendah
-       Pemakaian kulit terlalu boros
-       Kebun karet banyak yang rusak
§  Tanaman Kelapa
-       Tanaman banyak yang sudah tua dan tidak berbuah lagi/tidak produktif
-       Belum diolahnya hasil sampingan kelapa
§  Tanaman Kopi
-       Kebun kopi banyak yang rusak dan bercampur dengan tanaman lain
-       Mutu hasil olahan kopi
c.    Peternakan
§  Sapi potong
-       Belum tersedianya pakan ternak yang berasal dari rumput unggul, karena keterbatasan dan kesadaran untuk membudidayakan HMT/rumput unggul masih kurang
-       Tata laksana perkandangan masih kurang belum sesuai dengan anjuran, karena kesadaran petani untuk membuat kandang masih kurang
§  Kambing
-       Bibit yang dipelihara masih bibit lokal, karena bibit unggul sulit didapat
-       Kambing masih sering terserang penyakit kembung perut, karena kurang pengetahuan tentang pengendalian / pencegahannya
-       Perkandangan masih seadanya karena petani menganggap sudah cukup baik
§  Itik
-       Kurang tersedianya bibit unggul, karena petani masih belum terampil dalam menyediakan bibit sendiri
-       Pakan/ransom yang diberikan masih belum sesuai dengan yang dianjurkan karena petani masih belum mampu membeli pakan, jadi petani kurang terampil dalam menyusun pakan yang ada dilokasi
§  Ayam buras
-       Penyakit ND masih sering menyerang, terutama pada peralihan musim, karena petani belum terampil dalam melaksakan vaksin
-       Penyakit flu burung, belum diketahui oleh petani karena pengetahuan petani dalam mendeteksi penyakit tersebut masih kurang
d.    Perikanan
§  Perairan umum
-       Ditengarai ikan lokal akan semakin berkurang akibat kesadaran petani untuk menakap ikan sesuai anjuran masih kurang dan sulitnya menerapkan undang-undang penangkapan ikan secara menyeluruh
§  Keramba/kolam
-       Pluktuasi harga ikan selalu berubah dan cenderung menurun jika panen bersamaan dengan panen ikan di perairan umum/ikan lokal
-       Ditengarai adanya penyakit virus pada ikan di kolam maupun keramba, petani belum terampil dalam cara penanggulangannya
e.    Sosial dan Ekonomi
§  Sosial
-       Kerjasama anggota dalam kelompok masih kurang, karena petani belum menyadari pentingnya berkelompok
-       Masih rendahnya kesadaran anggota, sehingga aturan kesepakatan tidak ditepati
-       Kerjasama antar kelompok masih kurang, karena kelompok masih banyak tahap pemula
§  Ekonomi
-       Kelompok belum mempunyai tabungan, karena kesadaran untuk menabung masih kurang
-       Kepercayaan kepada kelembagaan KUD masih kurang, karena keberadaan koperasi belum memperlihatkan bukti kongkrit keberadaannya
f.     Masalah Prilaku
-       Pengetahuan serta keterampilan petani tentang cara pengendalian hama tikus masih kurang
-       Pengetahuan serta keterampilan petani tentang cara pengendalian penyalit diplodia masih sangat terbatas
-       Pengetahuan serta keterampilan petani tentang hama penggerek batang masih kurang
g.    Masalah Non Prilaku
-       Petani belum tahu arti dan manfaat bekelompok
-       Petani belum menyadari manfaat pertemuan kelompok
-       Hubungan kelembagaan dengan pihak yang terkait masih sangat rendah (KUD, Perbankan)
-       Harga sarana produksi tidak sebanding dengan harga produksi / jasa produksi
-       Lemahnya administrasi kelompok
-       Rencana Kerja Kelompok belum dibuat secara tertulis
C.   Tujuan
Menurut teori tujuan adalah pernyataan tentang perubahan yang hendak dicapai dalam suatu jangka waktu tertentu. Dalam penyusunan Programa Penyuluh Pertanian ada 2 macam tujuan, yaitu:
·         Tujuan umum, yaitu tujuan pernyataan secara umum apa yang ingin dicapai dalam jangka panjang
·         Tujuan khusus, yaitu pernyataan tentang perubahan yang hendak dicapai dalam jangka waktu satu tahun
Tujuan ditetapkan berdasarkan keadaan yang telah dirumuskan serta diselaraskan dengan kepentingan dan keinginan pemerintah dan petani nelayan beserta keluarganya, sehingga menggambarkan sasaran program pembangunan pertanian dan perubahan perilaku petani-nelayan beserta keluarganya (Buku Kerja Penyuluhan Pertanian).
Tujuan dari penyusunan program dari WKBPP Astambul adalah:
a.    Tujuan Umum Jangka Panjang
1.    Tersedianya sarana produksi di tingkat WKBPP
2.    Terealisasinya tabungan kelompok di tingkat WBPP
3.    Tercapainya swasembada pangan di tingkat BPP/Kecamatan
4.    Terselenggaranya /tercapainya agribisnis religius di tingkat BPP
5.    Adanya tabat/bendungan di sungai/handil di WBPP Munggu Raya dan Kelampaian Ilir
6.    Adanya unit pengolahan hasil kopi
7.    Tercapainya pola tanam 2 kali setahun periode Oktober-Maret dan April-September (Sepanjang tahun)
b.    Tujuan Khusus Jangka Pendek (1 tahun)
1.    Terkendalinya serangan hama tikus, penggerek batang dan siput murbei
2.    Terkendalinya penyakit Diplodia pada tanaman jeruk
3.    Terlaksananya mimbar sarasehan di tingkat WKBPP/WBPP secara rutin/berkala
4.    Tersedianya sarana produksi di tingkat BPP/Kecamatan
5.    Tersedianya programa di tingkat WKBPP/BPP
6.    Tersedianya monografi di tingkat WKBPP/BPP
7.    Terselenggaranya latihan di BPP oleh PP kabupaten setiap 2 minggu sekali
8.    Tercapainya intensifikasi sesuai intruksi Camat


D.   Program  (Cara Mencapai Tujuan)
No
Masalah
Output Kegiatan
Metoda
Kelompok Sasaran
Volume / frekwensi
Waktu
Lokasi
Jumlah Biaya x 1000
Sumber Biaya
Pihak Terkait
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
1










Tanaman Pangan
Padi
a. Serangan OPT
(Penggerek batang, siput, murbei, tikus)



b.Dosis pemupukan tidak sesuai anjuran


c. Penggunaan benih unggul bemutu

Jeruk
a. Pemangkasan jeruk




b.Penyakit Diplodia



c. Pemupukan



Agar serangan OPT (Penggerek batang, siput, murbei & tikus dapat dikendalikan dengan baik

Dengan dosis sesuai anjuran produksi meningkat

Dengan benih unggul produksi meningkat


Dengan pemangkasan, kualitas dan kuantitas jeruk meningkat harga jual

Serangan Diplodia



Dengan pemupukan diharap produksi meningkat




Pengamatan, pengumpulan kel.telur dan gropyokan

Demplot pemupukan


Demplot Benih unggul


Demplot pemangkasan



SLPHT



Demplot pemupukan



15 kel. Tani




3 kel. Tani (3 org)


3 kel. Tani (3 org)


4 kel. Tani (4 org)



25 kel. Tani (25 org)


2 kel. Tani (2 org)



2 kali / musim



0,3 Ha 1 kali


0,3 Ha 1 kali


1 kali/ th 1 Ha



1 kali/ musim


100 pohon



Oktober - Maret



Nopember - Desember


Nopember - Maret


Desember - Januari



April - Juli



Nopember



15 WKBPP



3 WKBPP


3 WKBPP


4 WKBPP



1 WKBPP


1 WKBPP



1500




2625



1350



2000




3750



125



Swadaya




Swadaya



Swadaya



Swadaya




APBN/ APBD


Swadaya



Perlintan,PHP,Kades,BPP, Mantan


BPP, Kades, Mantan, Kel. Tani

BPP, BPSB, Mantan


BPP, Mantan, Kades



BPTH, PHP, Mantan, BPP, Kades

BPP, Mantan, Kades

1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
2










Perkebunan
Karet
a. Mutu bongkar yang dihasilkan petani rendah


b.Pemakaian kulit terlalu boros


c. Kebun karet banyak yang sudah tua

Tanaman Kelapa
a. Tanaman banyak yang sudah tua dan tidak berbuah lagi



b.Belum diolahnya hasil sampingan tanaman kelapa

Tanaman Kopi
a. Kebun banyak yang sudah rusak, bercampur dengan tanaman lain

b.    Mutu hasil olah kopi


Meningkatkan mutu bongkar yang dihasilkan petani lebih baik

Modal utama tanaman karet bisa diperpanjang


Peremajaan secara swadaya


Tanaman yang sudah ada dipelihara dan bertahap diremajakan



Petani terampil membuat barang jadi dari kelapa


Pemeliharaan kebun dan tanaman ditingkatkan


Terampil dalam pengolahan kopi


Pertemuan, Penyuluhan, Temu Usaha

Penyuluhan Demplot cara penyadapan

Pertemuan, penyuluhan


Penyuluhan pertemuan




Penyuluhan, kursus



Penyuluhan kelompok dan perorangan

Penyuluhan, temu usaha



Petani karet


Petani penyadap karet

Petani



Petani pemilik kelapa diatas 20 pohon

Petani kelapa


Petani



Petani


5 kali



4 kali



 3 kali



3 kali





3 kali



3 kali



2 kali


Januari - Desember


Januari - Desember


Januari - Desember


Januari - Desember




Januari - Desember


Januari - Desember


Januari - Desember


WKBPP Astambul


WKBPP Astambul


WKBPP Astambul


WKBPP Astambul




WKBPP Astambul


WKBPP Astambul


WKBPP Astambul






Swadaya



Swadaya



Swadaya



Swadaya





Swadaya



Swadaya



Swadaya


Kades, Disbun, PHP


Kades, Disbun



Kades, Disbun



Kades, Disbun





Kades, Disbun



Kades, Disbun



Kades, Disbun


1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
3










Peternakan
Sapi
a. Belum tersedianya hijauan makanan ternak unggul



b.Tata laksana pembuatan kandang

Kambing
a. Bibit yang dipelihara masil lokal


b.Penyakit kembung perut pada lambung



c. Perkandangan masih seadanya

Itik
a. Kurangnya bibit unggul dilokasi



b.Pakan belum sesuai dengan yang diharapkan


Diharapkan HMT tersedia




Diharapkan tata laksana perkandang dapat ditingkatkan

Diharapkan adanya pengadaan bibit unggul/ pejantan unggul

Diharapkan penyakit tersebut dapat diminimalisir


Diharapkan tata laksan perkandangan dapat ditingkatkan

Diharapkan petani dapat mampu menyediakan bibit unggul sendiri


Diharapkan petani dapat menyusun sendiri dengan memanfaatkan bahan yang tersedia dilokasi


Penyuluhan Demplot, Penanaman HMT ternak unggul

Penyuluhan



Penyuluhan



Penyuluhan Anjangsana



Penyuluhan Anjangsana


Penyuluhan, Demonstrasi pembuatan mesin tetas

Penyuluhan, Demonstrasi pembuatan pakan



Petani




Petani ternak


Petani ternak


Petani ternak



Petani ternak


Petani itik




Petani itik


1 kali




1 kali



 1 kali



3 kali




2 kali



3 kali




3 kali


Januari - Desember



Januari - Desember


Januari - Desember


Januari - Desember




Januari - Desember


Januari - Desember


Januari - Desember


WKBPP Astambul



WKBPP Astambul


WKBPP Astambul


WKBPP Astambul




WKBPP Astambul


WKBPP Astambul


WKBPP Astambul






Swadaya




Swadaya



Swadaya



Swadaya





Swadaya



Swadaya



Swadaya


Kades, Disnak




Kades, Disnak



Kades, Disnak



Kades, Disnak





Kades, Disnak



Kades, Disnak



Kades, Disnak



1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11










4












5
Ayam Buras
a. Penyakit ND pada ayam buras


b.Petani belum mengetahui secara pasti penyakit flu burung pada unggas

Perikanan
a. Penangkapan ikan dan undang-undang penangkapan ikan yang sulit diterapkan

b.Harga jual tak sebanding dengan harga pakan


c. Adanya virus yang menyerang ikan baik di kolam/ perairan umum

Sosial dan Ekonomi
Sosial
c. Kerjasama dalam kelompok masih kurang


d.Mentaati peraturan masih rendah

Diharapkan petani mampu dan mau melaksanakan vaksin ND

Diharapkan tata laksana perkandang dapat ditingkatkan


Diharapkan adanya pengadaan bibit unggul/ pejantan unggul


Diharapkan penyakit tersebut dapat diminimalisir

Diharapkan tata laksan perkandangan dapat ditingkatkan



Diharapkan petani dapat mampu menyediakan bibit unggul sendiri

Diharapkan petani dapat menyusun sendiri dengan memanfaatkan bahan yang tersedia dilokasi


Penyuluhan anjangsana, vaksinansi ND

Pertemuan Penyuluhan



Pertemuan, Anjangsana
Penyuluhan


Penyuluhan Pemasaran sendiri


Penyuluhan Pertemuan




Pembinaan kelompok


Pembinaan kelompok
Anjangsana

Petani ternak


Petani ternak



Petani nelayan



Petani ikan



Petani ikan





Anggota



Anggota










2 kali




2 kali



2 kali





4 kali



4 kali

Januari - Desember


Januari - Desember



Januari - Desember



Januari - Desember


Januari - Desember




Januari - Desember


Januari - Desember

WKBPP Astambul


WKBPP Astambul



WKBPP Astambul



WKBPP Astambul


WKBPP Astambul




WKBPP Astambul


WKBPP Astambul





Swadaya



Swadaya




Swadaya




Swadaya



Swadaya





Swadaya



Swadaya

Kades, Disnak




Kades, Disnak



Kades, Disnak




Kades, Disnak



Kades, Disnak





Kades, BPP, Penyuluh, Mantan

Kades, BPP, Penyuluh, Mantan


1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11



c. Kerjasama antar kelompok masih kurang



Ekonomi
a. Belum punya tabungan



b.Kepercayaan terhadap koperasi



Diupayakan peningkatan kelas kelompok




Diharapkan kelompok mau dan mampu menabung

Diharapkan peningkatan terhadap keberadaan koperasi baik


Pembinaan kelompok
Anjangsana
Tatap muka


Pembinaan, tatap muka


Pembinaan



Anggota





Kelompok tani


Kelompok tani



4 kali





2 kali



2 kali




Januari - Desember



Januari - Desember



Januari - Desember



WKBPP Astambul



WKBPP Astambul



WKBPP Astambul







Swadaya




Swadaya




Swadaya




Kades, BPP, Penyuluh, Mantan


Kades, BPP, Penyuluh, Mantan


Kades, BPP, Penyuluh, Mantan




No comments:

Post a Comment